Dalam kegiatan tersebut, Babinsa tampak berkeliling dari lapak ke lapak pasar tradisional, berinteraksi langsung dengan para pedagang dan pembeli. Ia memantau ketersediaan serta perkembangan harga berbagai kebutuhan pokok, di antaranya cabai, bawang, beras, minyak goreng, gula pasir, telur, hingga sayur-mayur.
Pemantauan ini dilakukan sebagai langkah antisipatif untuk memastikan pasokan bahan pokok tetap aman dan harga tetap stabil, khususnya di tengah kondisi cuaca yang tidak menentu serta dinamika pasar yang dapat memengaruhi harga kebutuhan masyarakat.
“Melalui pemantauan langsung di lapangan, kami ingin memastikan ketersediaan bahan pokok tetap mencukupi dan harga tidak melonjak sehingga tetap terjangkau bagi masyarakat,” ujar Babinsa.
Selain memantau harga, Babinsa juga mengimbau para pedagang agar tidak melakukan penimbunan barang serta tetap menjaga kebersihan lingkungan pasar demi menciptakan suasana yang nyaman dan sehat bagi pengunjung.
Kehadiran Babinsa di tengah aktivitas pasar mendapat sambutan positif dari para pedagang. Mereka merasa terbantu dengan adanya pemantauan rutin yang dilakukan Babinsa, karena turut menjaga stabilitas harga dan kelancaran distribusi kebutuhan pokok.
Melalui kegiatan ini, Babinsa berharap terjalin sinergi yang semakin kuat antara TNI dan masyarakat, sehingga ketahanan pangan serta stabilitas ekonomi di wilayah Simpang Kiri dapat terus terjaga. (Pendim Subulussalam)
