KODIMSUBULUSSALAM-MIL-TNIAD.COM, PENANGGALAN — Terik matahari tak menyurutkan semangat gotong royong di Desa Penuntungan, Kecamatan Penanggalan, Kota Subulussalam. Di sekitar kantor desa, Babinsa Posramil Penanggalan Kodim 0118/Subulussalam, Sertu Purwanto, tampak menyingsingkan lengan baju, memegang cangkul, dan bekerja bersama warga, Jumat (19/12/2025).
Tanpa jarak dan tanpa komando, Babinsa membaur dengan masyarakat. Tanah yang keras diratakan bersama, cangkul dan sekop berpindah tangan, diselingi canda ringan yang menambah keakraban. Suasana gotong royong terasa hangat, mencerminkan nilai kebersamaan yang masih hidup kuat di tengah masyarakat desa.
Kegiatan gotong royong ini difokuskan pada pembersihan serta perataan lahan di sekitar kantor desa yang rencananya akan dimanfaatkan untuk kepentingan bersama. Meski menggunakan peralatan sederhana, pekerjaan terasa ringan karena dilakukan bersama-sama.
“Gotong royong seperti ini bukan hanya soal pekerjaan fisik, tetapi tentang membangun kebersamaan dan kepedulian. Kami ingin selalu hadir dan menjadi bagian dari masyarakat,” ujar Sertu Purwanto sambil beristirahat sejenak.
Menurutnya, kegiatan tersebut merupakan bagian dari pembinaan teritorial Babinsa, sekaligus upaya mempererat hubungan antara TNI dan rakyat. Dengan kebersamaan dan komunikasi yang baik, berbagai persoalan di desa dapat dihadapi bersama.
Warga Desa Penuntungan menyambut positif keterlibatan langsung Babinsa. Mereka mengaku senang dan termotivasi dengan kehadiran TNI di tengah masyarakat, yang tidak hanya memberikan rasa aman tetapi juga menjadi contoh semangat gotong royong.
Di bawah sinar matahari siang itu, tanah demi tanah diratakan. Lebih dari sekadar membersihkan lahan, gotong royong ini menjadi simbol kemanunggalan TNI dan rakyat—bersama membangun desa, bersama menjaga kebersamaan. (Red/Pendim)
